Rain aku bahagia (6)

Malam terlalu larut untuk menulis tentang hal hal yang sulit untuk di definisikan. Dan hal2 yang sulit untuk d mengerti.
Entah lah. Mungkin terlalu banyak aku d kecewakan oleh org org yg ku percaya dan org2 yang aku tempatkan nama nya tersendiri d relung hati ini.
Aku terlalu berharap akan sesuatu. Hingga rasa nya aku tak sama sekali ingin perduli. Aku sama sekali tak ingin mendengar. Aku sama sekali tak ingin tahu dan aku sama sekali tak ingin berfikir. Bahkan aku tak ingin sama sekali melihat.
Ah sudah lah. Biar Allah yang menghadapinya.
Aku ingin dengan diriku. Tanpa dia tanpa urusan yang lain nya. Aku hanya ingin tahu tentang mereka. Cukup.
Terserah jika tentang nya.
Cinta ? Sayang ? Manis sekali bibir mu itu. Tapi tidak dengan tingkah mu
Bulsyit. Munafik.
0 Responses